Tugas Teks LHO

 

Diving

Diving atau menyelam adalah berenang di kedalaman laut menggunakan baju selam atau wetsuit dan bernafas menggunakan alat bantu pernapasan maupun tidak menggunakan alat bantu pernapasan. Olahraga ini telah ada di Indonesia sebelum tahun 1962 dan pada tahun 1973 dengan persetujuan PEROPI (Persatuan Olahraga Perairan Indonesia) olahraga selam berdiri sendiri sebagai induk organisasi menjadi POSSI (Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia).Diving dibedakan menjadi dua jenis, yaitu freediving dan scubadiving.

Freediving merupakan penyelaman kedalam air tanpa melibatkan penggunaan peralatan selam atau alat bantu pernapasan, tetapi lebih bergantung pada kemampuan seorang penyelam untuk menahan nafasnya di dalam air sampai penyelam tersebut kembali menuju permukaan. yang dilakukan dengan menggunakan peralatan selam dasar (masker, snorkel, dan fins) dan biasanya hanya dilakukan untuk kegiatan snorkling (menikmati pemandangan bawah permukaan air) atau sport diving (penyelaman olahraga). Freediving tidak menggunakan banyak alat kecuali masker dan fins (sepatu katak). Untuk kedalaman selam, terdapat beberapa tahapan sesuai dengan kemampuan penyelam. Bagi pemula, kedalaman maksimum adalah 20 meter, tidak lebih. Sementara untuk tahap selanjutnya yaitu 30 meter hingga 40 meter maksimum.

Kegiatan yang dilakukan untuk freediving antara lain, spearfishing (menagkap ikan menggunakan tombak), fotografi, lomba atau kompetisi, dan penyelaman untuk penelitian. Spearfishing merupakan kegiatan memancing dimana dengan menusuk ikan dengan tombak maupun senjata lainnya. Spearfishing juga termasuk kegiatan yang menggunakan teknik freediving. Kegiatan lain dari freediving adalah fotografi. Selain menikmati keindahan alam bawah laut, kita dapat berfoto dengan keindahan tersebut juga satwa liar. Saat ini freediving merupakan ajang kompetisi internasional seperti, static apnae. Tujuan dari static apnae adalah untuk menahan satu tarikan napas selama mungkin. Pemegang rekor dunia untuk kategori pria saat ini adalah Branko Petrovic. Dia berhasil menahan napas selama 11 menit 54 detik. Freediving juga dilakukan dalam penelitian ilmiah. Menyelam menggunakan alat bantu tabung oksigen menghasilkan kebisingan dan gelembung sehingga menggangu hewan di sekitarnya. Freediving menyingkirkan kekurangan-kekurangan tersebut dan memungkinkan para penyelam untuk menyelam ke dalam laut seperti hewan lainnya.

Scubadiving adalah penggunaan alat pernapasan bebas untuk berada di dalam air dalam waktu lama. Penyelaman ini menggunakan peralatan selam lengkap atau biasa disebut peralatan SCUBA (Self Breathing Underwater Breathing Apparatus) yang biasanya digunakan untuk kegiatan penyelaman ilmiah (Scientific Diving), penyelaman komersial (Engginering Dive, Ship Salvage, Inspection and Repair), ataupun penyelaman yang dilakukan oleh para marinir untuk kegiatan pertahanan dan keamanan (Tactical / Combat Diving). Dalam scubadiving membutuhkan banyak peralatan antara lain, baju selam, fins atau sepatu katak, masker kacamata, jaket penyangga oksigen, tabung oksigen, regulator, dan pemberat badan. Melakukan scuba diving berarti berada lama di dalam air. Penjelajahan alam bawah pun akan semakin jauh dan dalam dengan kedalaman lebih dari 30 meter.

Beradarkan tujuan dari scubadiving yaitu untuk penyelaman ilmiah (Scientific Diving), penyelaman komersial (Engginering Dive, Ship Salvage, Inspection and Repair), dan penyelaman untuk kepentingan pertahanan dan keamanan (Tactical/Combat Diving). Penyelaman ilmiah atau scientific diving adalah penyelaman yang dilakukan untuk kepentingan ilmiah antara lain, penelitian geologi, arkeologi, biologi, dan kelautan pada umumnya. Penyelaman komersial merupakan penyelaman professional untuk kepentingan konstruksi di bawah permukaan air, penambangan lepas pantai (off shore drilling), pengamanan kapal (salvage), dan lain-lain. Penyelamatan untuk kepentingan pertahanan dan keamanan atau Tactical/Combat Diving yaitu penyelaman untuk tugas tempur, submarine resque yaitu penyelaman penyelamatan kapal selam, search and resque (SAR) yaitu penyelaman untuk mencari dan menyelamatkan korban di dalam air, inspection and repair yaitu yang bertujuan untuk inspeksi dan perbaikan, ship salvage yaitu penyelaman-penyelaman yang dilakukan oleh para penyelam angkatan bersenjata. 

Terlepas dari apa yang membuatnya menarik dari kegiatan menyelam. Kegiatan menyelam juga merupakan bentuk dari meditasi yang mendalam dan mengarah pada perubahan yang positif dalam kesadaran seseorang tentang diri sendiri dan lingkungan disekitarnya. Kegiatan menyelam ini juga bermanfaat juga untuk berkonsentrasi dan untuk kesehatan seperti, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah terjadinya stroke dan serangan jantung. 

Disusun oleh : Putri Yumna Nur Aqila

Sekolah         : SMAN 3

Kelas             : X MIPA 1

No Absen      : 19